SkripsiYuk.com – Agribisnis selalu berhubungan dengan kegiatan pertanian, dimana seluruh kebutuhan akan agribisnis selalu berkaitan dengan apa yang menjadi kebutuhan kita yakni kebutuhan akan sandang dan papan. Dengan kamu belajar agribisnis maka kamu bisa mengetahui apa saja yang termasuk produk agribisnis dan bagaimana caranya untuk menggunakan juga mengolah produk-produk agribisnis.
Definisi agribisnis merupakan ilmu untuk mempelajari usaha baik untuk memajukan bidang pertanian maupun sosial ekonomi dengan berkelanjutan. Prospek kerja agribisnis antara lain kehutanan, perkebunan, perikanan dan pertanian dengan mengaplikasikan prinsip kerja efektif dan efisien. Jika sudah lulus kamu bisa bekerja sama dengan para pakar pertanian dan para petani untuk memajukan kualitas hasil pertanian di dalam negeri.
1. Pegawai BUMN dan Perusahaan Swasta di Bidang Pertanian
Prospek kerja jurusan agribisnis terbuka di berbagai perusahaan bahkan yang tidak ada bidang agribisnis secara langsung. Misalnya Bank di bagian finansial, keahlian dan keilmuan kamu diperlukan disini dalam menjawab kebutuhan para petani.
2. Pegawai Instansi Pemerintahan
Kamu bisa memanfaatkan informasi lowongan kerja dari instansi pemerintah seperti Dinas Pertanian Daerah dan Kementerian Pertanian biasanya menyediakan kuota pegawai di bidang agribisnis. Manfaatkan itu dan bookmart website resminya.
3. Entrepreneur
Menjadi seorang wirausaha tidak mesti mengambil jurusan bisnis atau ekonomi, kamu pun bisa berwirausaha dengan mengambil jurusan agrbisnis. Di dalam bidang agribisnis, justru ada banyak jenis usaha yang bisa kamu kembangkan dan diberdayakan, jika ada 100 saja lulusan agribisnis dan bersedia menjadi entrepreneur maka para petani Indonesia bisa saja sejahtera dengan mengambil semua bahan baku atau hasil panen dari petani.
4. Periset
Permasalahan di bidang pertanian sangat kompleks, dan prospek kerja di bidang agribisnis sangatlah tepat karena harus ada solusi dari sebuah permasalahan.
Keberadaan hasil penelitian yang kamu lakukan, bisa saja sangat membantu di bidang pertanian.
5. Akademisi
Kamu juga bisa berperan sebagai pengajar di kampus, sekolah-sekolah khususnya SMK Pertanian. Untuk menjadi guru di SMK kamu cukup berbekal ijazah S1 di bidang agribisnis, sedangkan untuk menjadi dosen maka perlu kuliah lagi S2. Dalam mengajar sebenarnya tidak melulu teori atau ijazah saja yang terpenting, tapi pengalaman kamu di lapangan juga menentukan kualitas siswa/mahasiswa yang kamu didik,latih dan bimbing.
6. Bisnis Komoditi Baru
Jumlah hasil pertanian Indonesia terbilang tinggi. Terlebih lagi ada beberapa komoditi khas yang tersebar di hampir sebagian wilayah Indonesia. Kamu dapat mulai meriset komoditi-komoditi tersebut utamanya di Papua kemudian dikembangkan, bahkan wilayah paling barat di Indonesi bisa dikembangkan.
Bagi kamu sudah kuliah di jurusan agribisnis di semester akhir dan pusing dalam menentukan judul skripsi, kamu bisa konsultasi skripsi di SkripsiYuk.com.
Sebelum datang semester akhir, minimal kamu mempersiapkan diri dengan dekat-dekat kakak tingkat kamu, mengulik apa yang dikerjakan dalam skripsi itu dan bagaimana cara membuat skripsi yang judul skripsinya bisa di acc oleh dosen.
