5 Alasan Kamu Kesulitan Menulis Skripsi dan Menundanya

Halo gaes, gimana skripsinya? lancar, udah bab berapa? bab bingung atau bab stres? begitulah nikmatnya skripsi semua mahasiswa ingin cepat mengakhiri.

kontak kami

1. Salah Jurusan atau Tidak Menguasai Permasalahan
Rasanya aneh ya kalau kuliah salah jurusan padahal udah 6 – 8 semester dijalani, meskipun dengan keterpaksaan misal itu salah jurusan. Kalaupun ambil kuliah di sastra tapi hobinya masak, itu bisa disiasati kan..jadi bukan alasan lagi.
Salah jurusan bisa disiasati dengan membagi waktu, jika hobi masak cukup disalurkan aja biar jadi uang. Uang yang didapat bisa untuk biaya kuliah mandiri, dan hal tersebut bisa bikin semangat kamu segera beresin skripsi yang kelihatannya sulit dan mustahil dikerjain.
2. Tiba-tiba mikir sulit ngerjain
Pernah nggak sih, mau pergi tuh muncak udah persiapan macem-macem dan H-1 mendadak mikir ntar kalau nggak kuat jalan gimana, kalau pingsan gimana, terjal apa ga jalannya.
Ya itu cuma contoh aja, pas ngerjain skripsi biasanya kamu akan berhenti di suatu bab yang bikin geleng-geleng kepala, udah dikerjain revisinya tapi masih revisi juga dan bayangin gimana nanti kalau udah masuk bab lanjutan pasti tambah ribet, pasti anu nanti dianuin.
Terbayang susahnya, skripsi itu dikerjakan, revisi itu diberesin kalau nggak kuat sendiri ya minta tolong SkripsiYuk.com yang udah pengalaman 6 tahun menangani berbagai pembuatan skripsi dan konsultasi skripsi.
3. Judulnya Tingkat Tinggi
Judul itu harus wajar agar nanti mudah dalam pengerjaan, kalau terlalu tajam menukik malah susah sendiri ketika proses pengerjaan. Dosen cuma bisa manggut-manggut, kamu pun senang tapi jantung berdebar.
Giliran disetujui, eh proses 100 hari ngerjain terhenti di referensi dan sumber informasi yang ternyata sangat sedikit, kalaupun ada biasanya informasi tersebut berbahasa asing iya kalau bahasa Inggris atau yang kamu kuasai kalau bahasa Rusia yang jarang orang bisa. Kelar deh sia-sia ngerjain, kan lebih baik ketemu dosen dulu konsultasi judul skripsi atau ketemu sama kita-kita SkripsiYuk.com.
Jangan aneh-aneh pokoknya kalau skripsi mah, yang penting kelar jangan ribet sendiri.
4. Revisi Tak Berujung
Siapa sih yang skripsinya tanpa revisi? pasti nggak ada, 99,99% pasti revisi yang 1% nggak pernah revisi karena nggak pernah ngerjain skripsi dia langsung kerja gara-gara skill bukan ijasah.
Revisi tak berujung perlu komunikasi yang “clear”, kamu harus paham maksud dan arah pembicaraan dosen, dan kamu pun harus bisa menjelaskan kenapa harus begini ke dosen pembimbing kamu. Jangan sampai dosen minta nganan kamu ngiri terus sama teman.
5. Mudah Patah Semangatnya
Revisi itu butuh berapa kali? belasan kali bahkan lebih jika benar-benar parah malah ganti judul.
Ketika mengerjakan skripsi, yang harus kamu ingat betul-betul adalah tujuan pembuatan skripsi kamu apa?


“Jasa Konsultasi Skripsi dan Bimbingan Sampai Lulus”

SkripsiYuk.com