Pengertian dan Contoh Pengertian Skripsi Eksperimen

Pengertian

Skripsi eksperimen merupakan jenis skripsi yang telah menggunakan metode penelitian eksperimen untuk menguji hubungan sebab akibat antara variabel.

Metode penelitian ini melibatkan manipulasi variabel independen dan observasi efeknya terhadap variabel dependen.

Peneliti membagi subjek penelitian menjadi dua kelompok atau lebih, di mana satu kelompok (kelompok kontrol) tidak diberi perlakuan, sedangkan kelompok lain (kelompok eksperimen) diberi perlakuan tertentu.

Perbedaan hasil antara kedua kelompok kemudian dianalisis untuk mengetahui apakah perlakuan yang diberikan memiliki efek yang signifikan terhadap variabel dependen.

Perbedaan hasil antara kedua kelompok kemudian dianalisis untuk mengetahui apakah perlakuan yang diberikan memiliki efek yang signifikan terhadap variabel dependen.

Baca juga: Teknik Analisis Data : Pengertian dan Jenis

Tujuan Skripsi Eksperimen: Menyingkap Hubungan Sebab Akibat

Skripsi eksperimen merupakan jenis penelitian yang melibatkan manipulasi variabel untuk menguji hubungan sebab akibat antar variabel tersebut. Tujuan utama skripsi eksperimen adalah untuk menemukan bukti yang dapat mendukung atau menolak hipotesis penelitian.

Secara lebih rinci, tujuan skripsi eksperimen dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu:

1. Tujuan Umum

Tujuan umum skripsi eksperimen adalah untuk memahami hubungan sebab akibat antar variabel dalam suatu fenomena atau proses tertentu. Hal ini dilakukan dengan cara:

  • Menetapkan hipotesis penelitian yang menjelaskan hubungan yang diduga terjadi antara variabel independen dan variabel dependen.
  • Melakukan eksperimen dengan memanipulasi variabel independen dan mengukur efeknya terhadap variabel dependen.
  • Menganalisis data yang diperoleh dari eksperimen untuk menentukan apakah hipotesis penelitian diterima atau ditolak.
  • Menarik kesimpulan tentang hubungan sebab akibat antar variabel berdasarkan hasil analisis data.

2. Tujuan Khusus

Tujuan khusus skripsi eksperimen bervariasi tergantung pada topik dan fokus penelitian. Berikut beberapa contoh tujuan khusus:

  • Menentukan pengaruh variabel independen X terhadap variabel dependen Y.
  • Membandingkan efek dari dua atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen.
  • Menjelaskan mekanisme yang mendasari hubungan sebab akibat antar variabel.
  • Mengembangkan teori baru atau memperluas teori yang sudah ada berdasarkan temuan penelitian.
  • Memberikan rekomendasi untuk praktik atau kebijakan berdasarkan hasil penelitian.

Rumusan Tujuan yang Jelas dan Terukur

Rumusan tujuan skripsi eksperimen harus jelas, terukur, dan dapat dicapai dengan metode eksperimen. dengan Rumusan tujuan skripsiĀ  harus disusun berdasarkan pertanyaan penelitian yang ingin dijawab.

Pertanyaan penelitian harus spesifik, fokus, dan terarah pada hubungan sebab akibat yang ingin diteliti. Pertanyaan penelitian juga harus dapat dijawab dengan metode eksperimen, dan datanya dapat diperoleh melalui eksperimen yang terkontrol dan sistematis.

Ciri-Ciri Skripsi Eksperimen: Menemukan Jawaban Melalui Percobaan

Skripsi eksperimen merupakan jenis penelitian yang melibatkan manipulasi variabel untuk menguji hubungan sebab akibat antar variabel tersebut. Ciri-ciri utama skripsi eksperimen adalah sebagai berikut:

1. Manipulasi Variabel

  • Variabel independen: Variabel yang dimanipulasi oleh peneliti untuk melihat efeknya terhadap variabel lain.
  • Variabel dependen: Variabel yang diukur oleh peneliti untuk melihat efek dari manipulasi variabel independen.

2. Kontrol Variabel

  • Variabel kontrol: Variabel yang dijaga konstan oleh peneliti untuk mencegah faktor lain memengaruhi hasil eksperimen.

3. Hipotesis Penelitian

  • Hipotesis nol (H0): Hipotesis yang menyatakan tidak ada hubungan antara variabel independen dan variabel dependen.
  • Hipotesis alternatif (Ha): Hipotesis yang menyatakan ada hubungan antara variabel independen dan variabel dependen.

4. Desain Eksperimen

  • Desain eksperimen menentukan bagaimana variabel dimanipulasi, diukur, dan dikendalikan.
  • Beberapa contoh desain eksperimen yang umum digunakan:
    1. Eksperimen dua kelompok acak: Membagi subjek penelitian menjadi dua kelompok secara acak, satu kelompok diberi perlakuan dan kelompok lain tidak diberi perlakuan.
    2. Eksperimen pra-tes dan pasca-tes: Mengukur variabel dependen sebelum dan sesudah perlakuan diterapkan.
    3. Eksperimen faktorial: Memanipulasi dua atau lebih variabel independen untuk melihat efek interaksinya.

5. Analisis Data

  • Data yang diperoleh dari eksperimen dianalisis menggunakan statistik untuk menentukan apakah hipotesis penelitian diterima atau ditolak.

6. Kesimpulan dan Rekomendasi

  • Kesimpulan ditarik berdasarkan hasil analisis data dan menjawab pertanyaan penelitian.
  • Rekomendasi diberikan berdasarkan kesimpulan untuk praktik atau kebijakan di masa depan.

Jenis-Jenis Skripsi Eksperimen: Menjelajahi Ragam Metode Penelitian

Skripsi eksperimen bagaikan kotak alat yang berisi berbagai metode penelitian untuk menguji hubungan sebab akibat antar variabel. Masing-masing jenis skripsi eksperimen memiliki desain dan pendekatan yang unik untuk menjawab pertanyaan penelitian yang spesifik.

Berikut beberapa jenis skripsi eksperimen yang umum dijumpai:

1. Berdasarkan Desain Eksperimen:

  • Eksperimen Dua Kelompok Acak (Randomized Controlled Trial/RCT): Membagi subjek penelitian menjadi dua kelompok secara acak, satu kelompok diberi perlakuan (kelompok eksperimen) dan kelompok lain tidak diberi perlakuan (kelompok kontrol). Perbedaan hasil antara kedua kelompok dianalisis untuk menentukan efek perlakuan.
  • Eksperimen Pra-tes dan Pasca-tes (Before-After Design): Mengukur variabel dependen pada subjek penelitian sebelum dan sesudah perlakuan diterapkan. Perbedaan hasil sebelum dan sesudah perlakuan dianalisis untuk menentukan efek perlakuan.
  • Eksperimen Faktorial (Factorial Design): Memanipulasi dua atau lebih variabel independen untuk melihat efek individual dan interaksi antar variabel tersebut.
  • Eksperimen Ex Post Facto: Mengamati dan menganalisis data yang sudah ada untuk menguji hubungan sebab akibat antar variabel. Desain ini tidak melibatkan manipulasi variabel oleh peneliti.

2. Berdasarkan Lingkup Penelitian:

  • Eksperimen Laboratorium: Dilakukan di laboratorium dengan kontrol lingkungan yang ketat untuk meminimalkan pengaruh faktor luar.
  • Eksperimen Lapangan: Dilakukan di lingkungan alami, seperti di sekolah, rumah sakit, atau komunitas.
  • Eksperimen Online: Dilakukan melalui internet, memungkinkan partisipasi dari subjek penelitian yang tersebar di berbagai lokasi.

3. Berdasarkan Subjek Penelitian:

  • Eksperimen dengan Manusia: Melibatkan manusia sebagai subjek penelitian untuk menguji efek intervensi atau perlakuan pada perilaku, kognitif, atau fisiologis mereka.
  • Eksperimen dengan Hewan: Melibatkan hewan sebagai subjek penelitian untuk menguji efek obat, bahan kimia, atau faktor lingkungan pada kesehatan, perilaku, atau fisiologi mereka.
  • Eksperimen dengan Benda Mati: Melibatkan benda mati sebagai subjek penelitian untuk menguji efek material, desain, atau kondisi lingkungan pada sifat atau kinerjanya.

4. Berdasarkan Tujuan Penelitian:

  • Eksperimen untuk Menguji Hipotesis: Dirancang untuk menguji hipotesis penelitian yang spesifik tentang hubungan sebab akibat antar variabel.
  • Eksperimen untuk Eksplorasi: Dirancang untuk mengeksplorasi fenomena baru atau untuk lebih memahami mekanisme dibalik suatu hubungan sebab akibat.
  • Eksperimen untuk Pengembangan: Dirancang untuk mengembangkan intervensi atau perlakuan baru yang dapat digunakan untuk mengatasi suatu masalah.

Pemilihan Jenis Skripsi Eksperimen yang Tepat

Memilih jenis skripsi eksperimen yang tepat tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  • Topik penelitian: Pertanyaan penelitian yang ingin dijawab akan menentukan jenis desain eksperimen yang paling tepat.
  • Sumber daya yang tersedia: Ketersediaan waktu, dana, dan fasilitas penelitian akan memengaruhi pilihan jenis eksperimen.
  • Etika penelitian: Pertimbangan etika harus diperhatikan, terutama jika melibatkan manusia atau hewan sebagai subjek penelitian.

Contoh topik skripsi eksperimen:

  • Pengaruh pemberian pupuk organik terhadap hasil panen padi: Skripsi ini bertujuan untuk menguji apakah pemberian pupuk organik memiliki efek yang signifikan terhadap hasil panen padi.
  • Efektivitas terapi pijat terhadap nyeri punggung bawah: Skripsi ini bertujuan untuk menguji apakah terapi pijat dapat membantu mengurangi nyeri punggung bawah.
  • Pengaruh pembelajaran berbasis proyek terhadap keterampilan pemecahan masalah siswa: Skripsi ini bertujuan untuk menguji apakah pembelajaran berbasis proyek dapat membantu meningkatkan keterampilan pemecahan masalah siswa.
  • Perbandingan efektivitas dua metode pengajaran bahasa Inggris: Skripsi ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas dua metode pengajaran bahasa Inggris terhadap kemampuan berbicara siswa.
Baca juga :4 Tips Pengajuan Judul Skripsi Beserta Contohnya

Skripsi eksperimen adalah jenis skripsi yang menggunakan metode penelitian eksperimen untuk menguji hubungan sebab akibat antara variabel.

Dalam Skripsi eksperimen memiliki beberapa ciri khas, tujuan, dan jenis.

Skripsi eksperimen dapat memberikan kontribusi yang berharga bagi ilmu pengetahuan dan membantu membuat keputusan yang lebih tepat tentang suatu program atau kebijakan.

Kamu bisa konsultasi atau kesulitan dalam pembuatan skripsi kamu bisa ke jasa bimbingan skripsi dan melalui whatshaap maupun instagram kami.