Mengenal Apa itu Penelitian Eksploratif

Dalam Mengenal Apa itu Penelitian eksploratif  adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk menjelajahi dan memahami suatu fenomena atau masalah yang masih belum banyak diketahui. Penelitan ini sering di lakukan ketika yang tersedia tentang suatu topik masih terbatas dan penelitian ingin untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang informasinya. 

Ciri-ciri Penelitian Eksploratif

Penelitian eksploratif adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk memahami suatu fenomena atau isu yang baru muncul, belum banyak diteliti, atau masih belum jelas. Penelitian ini biasanya dilakukan pada tahap awal untuk mendapatkan gambaran awal tentang suatu masalah sebelum dilakukan penelitian yang lebih mendalam. Berikut adalah beberapa ciri-ciri penelitian eksploratif:

Baca penelitian : Metode Penelitian Menurut Para Ahli: Landasan Penting dalam Eksplorasi Ilmiah

1. Tujuan

Dalam penelitian eksploratif memiliki tujuan yaitu:

  • Memahami suatu fenomena atau isu yang baru muncul, belum banyak diteliti, atau masih belum jelas.
  • Menemukan ide-ide baru untuk penelitian selanjutnya.
  • Membangun hipotesis awal.
  • Mendeskripsikan suatu fenomena secara mendalam.

2. Pertanyaan penelitian

Penelitian eksploratif memiliki sebuah pertanyaan yaitu:

  • Pertanyaan penelitian bersifat terbuka dan belum terjawab.
  • Pertanyaan penelitian bertujuan untuk menggali informasi sebanyak mungkin.
  • Pertanyaan penelitian tidak selalu memiliki hipotesis yang jelas.

3. Desain penelitian

Untuk penelitian eksploratif juga harus memiliki desain yang sangat spesifik, yaitu:

  • Desain penelitian yang sering digunakan adalah studi kasus, survei kualitatif, wawancara, dan observasi.
  • Desain penelitian bersifat fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan penelitian.
  • Sampel penelitian biasanya kecil dan tidak representatif.

4. Pengumpulan data

Kemudian, dalam pengumpulan data juga penting, yaitu:

  • Teknik pengumpulan data yang sering digunakan adalah observasi, wawancara, dan survei.
  • Data yang dikumpulkan biasanya bersifat kualitatif.
  • Peneliti harus berhati-hati dalam mengumpulkan data agar tidak bias.

5. Analisis data

Setelah pengumpulan data, analisis data juga penting dalam Penelitian eksploratif, yaitu:

  • Teknik analisis data yang sering digunakan adalah analisis konten, analisis tematik, dan analisis naratif.
  • Analisis data bersifat kualitatif dan interpretatif.
  • Peneliti harus berhati-hati dalam menganalisis data agar tidak bias.

6. Hasil penelitian

Tidak hanya pengumpulan dan analisis data untuk pengerjaan Penelitian eksploratif, tetapi juga hasil penelitian, yaitu:

  • Hasil penelitian biasanya berupa deskripsi mendalam tentang suatu fenomena atau isu.
  • Hasil penelitian dapat berupa hipotesis awal, ide-ide baru untuk penelitian selanjutnya, atau teori baru.

7. Contoh judul penelitian eksploratif

Setiap Penelitian eksploratif juga harus mempunyai judul penelitian yang menarik.

  • Faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa SMA di Indonesia.
  • Persepsi masyarakat terhadap program JKN.
  • Pengalaman pasien rawat inap di rumah sakit.

8. Kelebihan penelitian eksploratif

Berikut adalah kelebihan Penelitian eksploratif:

  • Dapat membantu peneliti untuk memahami suatu fenomena atau isu yang baru muncul, belum banyak diteliti, atau masih belum jelas.
  • Dapat menemukan ide-ide baru untuk penelitian selanjutnya.
  • Dapat membangun hipotesis awal.
  • Dapat mendeskripsikan suatu fenomena secara mendalam.

9. Kekurangan penelitian eksploratif

Tidak hanya mempunyai kelebihan , Penelitian eksploratif juga mempunyai kekurangan nya yaitu:

  • Hasil dari penelitian tidak selalu dapat digeneralisasikan ke populasi yang lebih luas.
  • Penelitian bersifat subjektif dan dapat bias.
  • Membutuhkan waktu dan biaya yang banyak.

Cara Melakukan Penelitian Eksploratif: 

Penelitian eksploratif adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk memahami suatu fenomena atau isu yang baru muncul, belum banyak diteliti, atau masih belum jelas. Penelitian ini biasanya dilakukan pada tahap awal untuk mendapatkan gambaran awal tentang suatu masalah sebelum dilakukan penelitian yang lebih mendalam.

Melakukan penelitian eksploratif memerlukan kejelian, ketelitian, dan kebingungan, karena sifatnya yang terbuka dan dinamis. Berikut adalah panduan lengkap cara melakukan penelitian eksploratif:

Langkah 1: Memilih Topik Penelitian yang Tepat

Pilih topik yang:

  • Baru muncul, belum banyak diteliti, atau masih belum jelas.
  • Menarik bagi Anda dan memiliki potensi untuk menghasilkan temuan yang bermanfaat.
  • Memiliki ruang lingkup yang terdefinisi agar tidak terlalu luas dan sulit untuk dipelajari.

Langkah 2: Melakukan Tinjauan Pustaka yang Mendalam

mengumpulkan informasi dari berbagai sumber:

  • Buku
  • Jurnal ilmiah
  • Artikel daring
  • Laporan penelitian

Tujuan tinjauan pustaka:

  • Memahami apa yang sudah diketahui tentang topik tersebut
  • Mengidentifikasi celah-celah pengetahuan yang perlu diteliti
  • Membuat catatan yang rapi dan terorganisir

Langkah 3: Merumuskan Pertanyaan Penelitian yang Jelas

Rumuskan pertanyaan yang:

  • Terbuka dan belum memiliki jawaban yang pasti
  • Jelas, terukur, dan dapat dijawab melalui penelitian
  • Fokus pada satu aspek dari topik penelitian yang ingin Anda pelajari

Langkah 4: Memilih Desain Penelitian yang Tepat

Pilih desain yang:

  • Sesuai dengan tujuan penelitian dan pertanyaan penelitian
  • pengumpulan pengumpulan data yang relevan
  • Memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan

Desain penelitian eksploratif umum:

  • Studi kasus
  • Survei kualitatif
  • Wawancara
  • Observasi

Langkah 5: Menyusun Instrumen Penelitian yang Valid dan Reliabel

Buat instrumen:

  • Pengawasan
  • Wawancara

Pastikan instrumen:

  • Valid (mampu mengukur apa yang ingin diukur)
  • Reliabel (konsisten dalam menghasilkan hasil yang sama)
  • Uji coba instrumen sebelum digunakan

Langkah 6: Mengumpulkan Data yang Akurat dan Lengkap

mengumpulkan data sesuai dengan desain penelitian:

  • Pastikan data akurat, lengkap, dan relevan dengan pertanyaan penelitian
  • Jaga kerahasiaan identitas responden (jika menggunakan survei atau wawancara)

Langkah 7: Menganalisis Data dengan Teknik yang Tepat

Analisa data:

  • Sesuai dengan jenis data yang dikumpulkan
  • Gunakan teknik analisis data yang tepat untuk menjawab pertanyaan penelitian
  • Catat temuan Anda dengan jelas dan terorganisir

Langkah 8: Kesimpulan Menarik yang Berdasarkan Temuan

Buat kesimpulan:

  • Berdasarkan temuan penelitian
  • Penemuan temuan dengan tinjauan pustaka dan pertanyaan penelitian
  • Diskusikan pemaksaan temuan penelitian dan kemungkinan arah penelitian selanjutnya

Langkah 9: Menyusun Laporan Penelitian yang Jelas dan Informatif

Tulis laporan penelitian:

  • Jelas, ringkas, dan mudah dipahami
  • Memuat semua informasi penting tentang penelitian
  • Gunakan bahasa yang baku dan mudah Dipahami

Langkah 10: Mempresentasikan Hasil Penelitian dengan Efektif

Presentasikan hasil penelitian:

  • Di depan audiens yang relevan
  • Gunakan media presentasi yang menarik dan mudah dipahami
  • Siap untuk menjawab pertanyaan dari audiens

Tips Tambahan:

  • Bersikaplah fleksibel dan terbuka selama proses penelitian
  • Siap untuk mengubah desain penelitian atau instrumen penelitian jika diperlukan
  • Jaga etika penelitian dengan menghormati privasi responden dan menjaga privasi data
  • Gunakan perangkat lunak penelitian untuk membantu Anda dalam menganalisis data dan membuat laporan penelitian
Baca juga : Analisis Data: Memahami Pentingnya dalam Penelitian Ilmiah

Penelitian eksploratif adalah jenis penelitian yang penting untuk memahami dan menjelajahi suatu fenomena atau masalah yang masih belum banyak diketahui. Penelitian ini dapat membantu dalam pengembangan teori baru, pengambilan keputusan, dan membuka jalan untuk penelitian selanjutnya.

Kamu bisa konsultasi atau kesulitan dalam pembuatan skripsi kamu bisa ke jasa bimbingan skripsi dan melalui whatshaap maupun instagram kami.